Sudarti, Tri and Nugroho, Handoyo Widi (2022) IMPLEMENTASI K-MEANS CLUSTERING UNTUK MENENTUKAN KELOMPOK BELAJAR SISWA BERDASARKAN KEMAMPUAN (Studi Kasus: SMP Xaverius 1 Bandar Lampung). Skripsi thesis, Institut Informatika Dan Bisnis Darmajaya Bandar Lampung.
Text
COVER.pdf Download (868kB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (875kB) |
|
Text
SCAN_HALAMAN_PERSETUJUAN.pdf Download (871kB) |
|
Text
DAFTAR_ISI.pdf Download (868kB) |
|
Text
BAB_1.pdf Download (402kB) |
|
Text
BAB_2.pdf Download (600kB) |
|
Text
BAB_3.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) |
|
Text
BAB_4.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
|
Text
BAB_5.pdf Download (186kB) |
|
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (387kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (390kB) |
Abstract
SMP Xaverius 1 Bandar Lampung merupakan salah satu lembaga pendidikan swasta yang berada di Bandar Lampung. Setiap tahun sekolah menyelenggarakan penerimaan peserta didik baru. Peserta didik yang diterima dibagi menjadi empat kelas, satu kelas adalah kelas unggulan dan tiga lainnya merupakan kelas reguler. Di kelas reguler kemampuan belajar siswa berbeda satu dengan yang lainnya. Kemampuan memahami materi yang disampaikan berpengaruh terhadap pencapaian standar nilai yang ditetapkan. Bagi siswa yang memiliki kemampuan belajar baik, mudah untuk mencapai standar nilai yang ditetapkan tetapi bagi siswa yang memiliki kemampuan dibawah rata-rata membutuhkan pendampingan belajar yang lebih intensif agar standar nilai terpenuhi dan juga agar siswa memiliki kesiapan mental menghadapi ujian akhir nasional. Pada kelas reguler agar guru dapat memberikan pendampingan belajar yang sesuai kebutuhan siswa, perlu mengetahui tingkat kemampuan belajar siswa. Tingkat kemampuan belajar siswa pada umumnya dapat dilihat melalui nilai raport. Dari nilai raport dapat diketahui sejauh mana kemampuan belajar siswa. Saat ini sekolah belum memiliki sebuah metode untuk mengelompokkan kemampuan hasil belajar siswa. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dalam penelitian ini menggunakan K-Means Clustering untuk menentukan kelompok belajar siswa berdasarkan kemampuan siswa pada mata pelajaran: Bhs. Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan Bhs. Inggris, yang dibagi menjadi tiga Cluster yaitu: Cluster 1 siswa dengan kemampuan belajar kurang, Cluster 2 siswa dengan kemampuan belajar cukup, dan Cluster 3 siswa dengan kemampuan belajar baik. Dengan teridentifikasi dan dikelompokannya kemampuan belajar masing-masing siswa, sekolah dapat menentukan model pendampingan belajar yang tepat untuk meningkatkan kemampuan belajar siswa. Dan pengujian hasil penelitian dilakukan dengan menggunakan tool Rapidminer 9.9.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Komputer eSkripsi |
Depositing User: | Tri Sudarti |
Date Deposited: | 09 Jun 2022 07:09 |
Last Modified: | 09 Jun 2022 07:09 |
URI: | http://repo.darmajaya.ac.id/id/eprint/7414 |
Actions (login required)
View Item |